Hari sudah menjelang sore ketika kaki ku menapak ke gerbong kereta yang akan aku naiki. Segera aku cari tempat duduk sesuai dengan yang tertera di tiket kereta yang aku bawa. Belum lama aku menyandarkan tubuh terdengar sayup sebuah lagu dari grup band D’MASIV , tumben kedengeran lagunya, biasanya kereta ini tidak pernah memainkan musik, batin ku.
Kebetulan lagi lagu ini adalah salah satu lagu favorit ku, disaat penat dan lelah menghimpit dan rasa ingin menyerah menghantui. Lagu ini selalu menjadi penyemangat untuk bangkit lagi dan lagi.
Syairnya bagus, menceritakan bahwa kita tidak boleh menyerah begitu saja dengan kehidupan ini. Terkadang kita menganggap hidup kita sangatlah berat padahal jika kita mau melihat diluar sana masih banyak orang yang kurang beruntung jika dibandingkan dengan diri kita. Jadi apa yang kita risaukan.
Tuhan tidak akan memberikam cobaan melebihi dari kemampuan hambanya dan Tuhan pun menyatakan bahwa manusia adalah mahluk yang sempurna. Kekurangan yang kita lihat hanyalah cara pandang kita kepada orang lain, tetapi bagi Tuhan semua manusia sama dan sederajat.
Tak ada manusia
Yang terlahir sempurna
Jangan kau sesali
Segala yang telah terjadi
Yang terlahir sempurna
Jangan kau sesali
Segala yang telah terjadi
Kita pasti pernah
Dapatkan cobaan yang berat
Seakan hidup ini
Tak ada artinya lagi
Dapatkan cobaan yang berat
Seakan hidup ini
Tak ada artinya lagi
Syukuri apa yang ada
Hidup adalah anugerah
Tetap jalani hidup ini
Melakukan yang terbaik
Hidup adalah anugerah
Tetap jalani hidup ini
Melakukan yang terbaik
Tuhan pasti kan menunjukkan
Kebesaran dan kuasanya
Bagi hambanya yang sabar
Dan tak kenal putus asa
Kebesaran dan kuasanya
Bagi hambanya yang sabar
Dan tak kenal putus asa
Tak terasa lagu itu terputar berulang kali di benak ku, dan aku pun terkejut saat mendengar pemberitahuan dari pengeras suara bahwa kereta sudah tiba di tempat yang aku tuju.
“Tuhan pasti kan menunjukkan
Kebesaran dan kuasanya
Bagi hambanya yang sabar
Dan tak kenal putus asa”