ari3yanto.com – Tulisan tangan adalah salah satu bentuk komunikasi tertua yang digunakan manusia. Selain sebagai alat komunikasi, tulisan tangan juga dapat mengungkapkan karakteristik seseorang. Dalam kriminalistik, tulisan tangan sering digunakan sebagai bukti untuk mengidentifikasi pelaku kejahatan. Namun, tulisan tangan juga dapat mengungkapkan gangguan mental dan emosional seseorang. Artikel ini membahas kemungkinan melihat profil kriminologis berdasar tulisan tangan dan aplikasi grafologi dalam kriminalistik.
Melihat Gangguan Mental dan Emosional dari Tulisan Tangan
Tulisan tangan dapat mengungkapkan gangguan mental dan emosional seseorang. Beberapa gangguan mental dan emosional yang dapat ditemukan dalam tulisan tangan antara lain:
Depresi
Tulisan tangan orang yang mengalami depresi cenderung lebih kecil dari biasanya. Selain itu, tulisan tangan orang yang mengalami depresi juga cenderung lebih gelap dan kurang teratur.
Kecemasan
Tulisan tangan orang yang mengalami kecemasan cenderung lebih kecil dari biasanya. Selain itu, tulisan tangan orang yang mengalami kecemasan juga cenderung lebih teratur dan kurang bergerak.
Skizofrenia
Tulisan tangan orang yang mengalami skizofrenia cenderung lebih besar dari biasanya. Selain itu, tulisan tangan orang yang mengalami skizofrenia juga cenderung lebih tidak teratur dan kurang teratur.
Gangguan Bipolar
Tulisan tangan orang yang mengalami gangguan bipolar cenderung lebih besar dari biasanya. Selain itu, tulisan tangan orang yang mengalami gangguan bipolar juga cenderung lebih gelap dan kurang teratur.
Aplikasi Grafologi dalam Kriminalistik
Ilmu grafologi merupakan studi yang memfokuskan pada tulisan tangan seseorang dan berguna untuk mengenali ciri-ciri karakteristik individu. Dalam bidang kriminalistik, ilmu grafologi bermanfaat untuk menghubungkan penulis tulisan tangan dengan sosok pelaku kejahatan. Beberapa karakteristik tulisan tangan yang dapat diidentifikasi melalui grafologi antara lain:
Ukuran Tulisan
Ukuran tulisan dapat mengungkapkan karakteristik seseorang. Orang yang memiliki tulisan tangan besar cenderung lebih ekstrovert dan percaya diri. Sedangkan orang yang memiliki tulisan tangan kecil cenderung lebih introvert dan pemalu.
Tekanan Tulisan
Tekanan tulisan dapat mengungkapkan karakteristik seseorang. Orang yang memiliki tekanan tulisan kuat cenderung lebih percaya diri dan bersemangat. Sedangkan orang yang memiliki tekanan tulisan lemah cenderung lebih pasif dan kurang percaya diri.
Kecepatan Tulisan
Kecepatan tulisan dapat mengungkapkan karakteristik seseorang. Orang yang menulis dengan cepat cenderung lebih produktif dan efisien. Sedangkan orang yang menulis dengan lambat cenderung lebih teliti dan hati-hati.
Bentuk Tulisan
Bentuk tulisan dapat mengungkapkan karakteristik seseorang. Orang yang memiliki tulisan tangan bulat cenderung lebih ramah dan mudah bergaul. Sedangkan orang yang memiliki tulisan tangan lancip cenderung lebih tegas dan kritis.
Kesimpulan
Tulisan tangan dapat menggambarkan sifat-sifat unik seseorang. Dalam bidang kriminalistik, tulisan tangan kerap menjadi alat penting dalam mengidentifikasi orang yang terlibat dalam kejahatan. Melihat profil kriminologis berdasar tulisan tangan bisa digunakan untuk membantu penyidik memahami karakter dari tersangka. tetapi perlu dicatat, keakuratan metode ini tidak bisa 100% benar, karena ada banyak faktor yang bisa mempengaruhi kondisi mental dan emosional seseorang.
Referensi
Kwieciński, H., Grafologi Forensik. Prinsip pemeriksaan dokumen dan analisis tulisan tangan ., Biblioteka Polska, Warsawa, 1933.
tulisan tanganku ukurannya kecil, tekanan tulisan lemah, menulis cepat dan bentuknya sepertin tulisan dokter di resep. tolong dibacakan kepribadian saya dong?
japri lah pak.. wkwkwk